Archives

0

Sentral Telepon

Unknown Rabu, 05 Maret 2014
Pengertian switching yaitu alat yg berfunsi untuk menghubungkan /memutuskan saluran telepon , ada juga yang menyebut switch sbg alat untuk membangun dan memutuskan suatu sambungan / hub aliran listrik .dan switch ada juga yg mengartikan dgn istilah melakukan sambungan  bila ada permintaan .
Rumus yg biasa digunakan untuk mencari jumlah suluran / sambunga
N =(n-1)
         2
Jaringan komunikasi dapat di bagi mnjadi 4 macam, yaitu :
1        Jaringan telepon
2        Jaringan telex
3        Jaringan telegraph relay
4        Jaringan yg di sewakan
Swichching mempunyai beberapa sifat yaitu :
a.       Mampu mampu untuk menyiapkan / menyambung plan setiap pelanggan (terminal) walaupun dalam waktu yg bersama
b.      Mampu secepatnya melayani permintaan pelanggan untuk menyambungkan saluaran telepon
c.       Sebagaimana jumlah, maka switching dibedakan mnjadi beberapa jenis informasi yg di salurkan
Sentral telepon sering disebut juga sebagai switching, karena sentral telepon memiliki fungsi hampir sama dengan switching, yaitu sebagai alat untuk menymbung / untuk memutuskan suatu sambungan /saluran telpon dan sebagainya.
Sentral telepon di tinjau dari cara penyambungannya
1. Sentral telepon manual, yaitu sentral yg melayani 2 pelanggan dgn menggunakan tenaga manusia ( operator)
a.       Sentral telepon local battery(LB), yaitu sentral telepon yg catuan listrik pesawat telponnya  dari pelanggan sendiri
b.      Sentral telepon sentral battery(SB), yaitu sentral telepon yg catuan listriknya langsung dari sentral

    Sentral telepon otomatis, yaitu sentral telepon yg sudah tidak menggunakan tenaga manusia untuk menyambungkan pembicaraan antara 2 pelanggan
  •         Sentral telepon otomatis step by step, yaitu sental yg cara penyambungannya dilakukan digit demi digit
  •         Sentra common control, yaitu sentral telepon yg sudah menggunakan pulsa dan di simpan dlm sebuah register

Sentral telpon menurut cara penggunaanya
a. Sentral telepon local, yaitu sentral telpon local adalah sentral telpon yg digunakan / di
    sediakan untuk umum dlam wilayah teratas / terbatas
b. Sentral telpon transit, yaitu sentral telpon yg tdk memiliki pelanggan scra langgsung
Macam-macam sental telpon transit

    Sentral Tandem, yaitu sentral telpon yg brfungsi untuk menyambungkan 2 buah sentral telpon local yg terdapat dlm kota
    Sentral Interlocal, yaitu sentral telpon Sljj ( sambungan langsung telpon jarak jauh )
    Sentral Telpon Internasinal, yaitu brfungsi untuk menyambungkan  antar 2 sentral , antar dua Negara 
0

Jenis-jenis Kabel yang di pakai di RK (Rumah Kabel)

Unknown
Jenis-jenis kabel yang menghubungkan ke atau dari rumah kabel :

    Kabel primer atau main feeder adalah kabel yang berbentuk ukuran yang sangat besar biasa digunakan untuk pemakaian pada local loop dan biasanya terdiri dari 3600 pair kabel. Dari sentral kabel primer dikeluarkan menuju ke rumah kabel, penghubung kabel biasanya melalui bawah tanah atau dipendam yang menghubungkan panel-panel pada bagian bawah rumah kabel. Jumlah pair dalam kabel primer sebanyak 2/3 dari perkiraan total kabel sekunder yang diterminasi dalam rumah kabel untuk demand lima tahun. Aplikasi tanam lansung pada kabel primer cocok diterapkan pada daerah relatif stabil dengan ukuran demand kurang dari 300 pair maksimal 1400 pair. Ada aplikasi duct (pipa yang di cor beton) pada kabel primer cocok diterapkan pada daerah yang tidak setabil seperti rawan penggalian atau pembongkaran. Demand dalam satu cabang harus diatas dari 300 pair, ketahanan kabel atau duct harus mencapai 10 tahun, dan memiliki kapasitas duct smpai lima tahun. Untuk penggunaan aplikasi duct pada kabel primer diperlukan konstruksi handhole dan manhole yang berguna untuk menarik kabel. Handhole dan manhole diletakan pada trotoar jalan yang mudah dijangkau dan memiliki panjang maksimum 150 in dan 240 tn untuk rute jalur yang berbelok.
    Kabel sekunder atau branch feeder adalah kabel yang memiliki versi yang berbentuk ukuran lebih kecil dari kabel primer. Kapasitas kabel ini lebih sedikit bila dibandingkan dari kabel primer. penghubung kabel ini hanya sebatas pada rumah kabel yang satu dengan rumah kabel yang lain. Distribution point menerima jumlah pair yang tidak tetap sehingga mempengaruhi dalam menentukan ukuran kabel sekunder, estimasi kabel sekunder adalah untuk demand lima tahun. Pengakumulasian jumlah pair yang terdistribusikan sepanjang rute kabel sekunder sebanyak 200 pair lebih baik menggunakan layanan per 100 pair.Pengaplikasian kabel sekunder ada yang terpasang di udara dan yang terpendam di dalam tanah. kabel yang berada di udara atau kabel udara biasa diterapkan rute daerah temporer dengan kepadatan demand yang rendah atau lokasi tanah yang susah digali. Sehingga perlu ada tiang-tiang utama, tiang penyokong, tiang percabangan dan lain-lain dalam jaringan kabel sekunder. Jarak tiang yang satu dengan tiang lain adalah empat puluh meter dan dilarang melebihi dari 55 meter. Ketinggian tiang atau panjang tiang antara tujuh sampai sembilan meter dengan lengkungan kabel 4,5 m sampai enam meter jika melintasi jalan. percabangan kabel pada tiang maksimum empat cabang dan harus terkonsentrasi dalam penyambungan kabel. Sedangkan kabel yang terpendam di dalam tanah atau kabel tanam jika kondisi geografis tanah stabil atau mudah digali.
    Distribution Cable adalah kabel yang bekerja untuk menghubungkan rumah kabel (RK) kepada kotak Distribution Point (DP)

Adapun bagian-bagian dalam rumah kabel diantaranya adalah:

    Bagian sekunder adalah bagian yang berguna untuk pengkoneksian tempat pada kabel distribusi yang menuju kotak distribution point dengan kabel yang terletak di dalam konektor (LSA) rumah kabel
    Bagian primer adalah bagian yang berguna untuk pengkoneksian tempat antara kabel yang terletak dalam konektor (LSA) rumah kabel dengan kabel primer yang berasal dari sentral
0

Proses transmisi jaringan telepon

Unknown
     Cara mentransmisikan jaringan telepon harus melalui tahap-tahap dimana menggunakan beberapa alat yang berfungsi untuk menyalurkan jaringan telepon

untuk menyalurkan jaringan tersebut kita menggunakan beberapa alat yaitu :

1. Kabel Sekunder yang di tanam di bawah
          Kabel ini berfungsi untuk mengirimkan transmisi jaringan baik itu jaringan telepon dan jaringan internet. kabel ini di tanam mulai dari ruang MDF dan dikirim kan ke Rumah Kabel (RK) sesuai route dan daerah nya masing-masing
2. Kabel udara (KU)
          Kabel ini sama fungsi nya dengan kabel  sekunder yang di tanam di bawah tanah, akan tetapi kabel ini di letakan di tiang-tiang telepon, kabel ini di salurkan mulai dari Rumah Kabel. di dalam kabel udara juga terdapat kabel sekunder yang ukuran nya kecil yang berfungsi untuk menyambungkan RK ke re DP (distribution point) dasn untuk di salurkan lagi ke rumah.

gambaran umum untuk transmisi jaringan telepon ada di bawah ini:
Urutan pertama nya adalah dari MDF menanam kabel sekunder sampai ke rumah kabel (RK) lalu setelah di RK kita bisa melewati bawah tanah atau memakai kabel udara untuk tiang ke tiang. setelah itu akan tersambung ke rumah pelanggan.
 
Copyright 2010 Saling Berbagi